Naskah Praktikum merupakan simulator pertama di dunia berdasarkan prinsip ilmu saraf dan psikologi kognitif yang diterapkan pada pelatihan penalaran klinis. Tidak terfokus pada pengajaran, tetapi pada pembelajaran reflektif peserta dan ditujukan bagi mahasiswa kedokteran dan dokter spesialis atau pada tahap akhir residensi.
Hal ini didasarkan pada permainan tantangan klinis yang dibangun dari kisah-kisah pasien nyata, di mana Anda akan menghadapi keputusan Anda dengan tanggapan dari puluhan pakar internasional dan bukti ilmiah terbaik yang tersedia dalam menghadapi dilema praktik sehari-hari yang kompleks dan kontroversial.
- Benar-benar daring. Akses kapan dan bagaimana Anda inginkan, dari Internet.
- Apa yang diketahui tidak dievaluasi, melainkan bagaimana hal tersebut diterapkan dalam pengambilan keputusan dalam konteks ketidakpastian.
- Menyatukan pengalaman klinis dengan bukti eksternal terbaik.
- Forum debat klinis.
- Portofolio reflektif.
- Bimbingan metodologis permanen.
- Indikator kinerja evolusioner.
MANFAAT APA YANG DIHASILKAN Script PRAKTIKUM?
- Meningkatkan keterampilan berpikir dan kriteria medis untuk mengelola ketidakpastian.
- Mempercepat penilaian kritis.
- Melatih proses pengambilan keputusan klinis secara sadar dan tidak sadar.
- Mendorong refleksi dengan membandingkan keputusannya dengan keputusan komite ahli internasional.
- Menawarkan kepercayaan diri dan keamanan yang lebih besar dalam pengambilan keputusan di depan pasien.
- Mengurangi kebingungan sebelum meresepkan penelitian atau perawatan yang mungkin tidak diperlukan atau berisiko.
- Mengurangi kegagalan kognitif, terkait dengan penalaran klinis, yang dapat menyebabkan kesalahan medis.
- Ini mengintegrasikan Anda ke dalam komunitas pembelajaran internasional yang terus berkembang.
Naskah Praktikum merupakan pengembangan dari Practicum Institute for Research Applied to Education in Health Sciences, di Spanyol, dengan kolaborasi para spesialis ternama di bidang pendidikan kedokteran dari Kanada, Eropa, dan Amerika Serikat serta mendapat dukungan dari European Board of Medical Assessors ( EBMA) dan Organisasi Kesehatan Pan Amerika (PAHO-WHO).